Cara Mendeteksi Penyumbatan Pada Jantung

Cara Mendeteksi Penyumbatan Pada Jantung-Sebuah penyumbatan jantung (juga disebut atrioventricular) adalah bradycardio, atau detak jantung yang terlalu lambat.
Jantung dirangsang oleh sinyal listrik, dan ketika sinyal listrik yang diblokir atau setengah antara ruang atas dan bawah jantung, efek samping yang parah dapat terjadi.
Tergantung pada jenis penyumbatan jantung, Anda mungkin mengalami berbagai gejala.
Jika sewaktu-waktu Anda menderita gejala penyumbatan jantung, atau tidak yakin kondisi Anda, hubungi dokter Anda untuk perawatan medis segera.

Cara Mendeteksi Penyumbatan Pada Jantung

1 Selidiki sejarah keluarga Anda dari penyakit kardiovaskular.
Jika penyakit kardiovaskular, seperti penyakit jantung, serangan jantung atau penyumbatan jantung dalam keluarga Anda, Anda mungkin berada pada risiko tinggi untuk penyumbatan jantung dan Anda harus membicarakan sejarah ini dengan dokter perawatan primer Anda untuk mengatasi masalah potensial sebelum terjadi.
Hal ini sangat penting karena bentuk sederhana dari penyumbatan jantung tidak memberikan gejala dikenali bahwa Anda akan mampu mendeteksi di rumah.

2 Mengukur detak jantung istirahat Anda dengan menekan pointer kanan dan jari tengah di atas vena darah di pergelangan tangan kiri Anda.
Hitung berapa banyak ketukan Anda merasa dalam satu menit.
Sebuah jantung yang sehat harus mengalahkan antara 60 dan 80 kali per menit.
Jika hati Anda berdetak kali lebih sedikit dari itu (terutama 40 atau di bawah), Anda mungkin memiliki penyumbatan jantung lengkap dan harus mencari perhatian medis segera.

3 Kenali gejala yang paling umum yang terkait dengan penyumbatan jantung: sesak napas (saat melakukan kegiatan rutin atau latihan kardiovaskular mudah), jantung berdebar atau detak jantung terasa tidak teratur, pusing atau pingsan, dan ketidaknyamanan di dada.
Semua ini adalah gejala jantung yang diblokir, dan jika Anda mengalami gejala-gejala tersebut, atau lebih dari satu gejala tersebut pada suatu waktu, Anda harus segera mencari bantuan medis.

4 Mengukur respon hati Anda untuk berolahraga.
Cara terbaik untuk melakukan ini adalah untuk mengukur detak jantung Anda segera setelah latihan kardiovaskular (seperti berjalan selama beberapa menit).
Jika hati Anda tidak mengalahkan setidaknya 60 kali selama satu menit, Anda mungkin memiliki penyumbatan jantung.
Selain itu, mungkin akan sangat sulit, bahkan mustahil bagi Anda untuk berolahraga jika Anda memiliki penyumbatan jantung.
Alasan untuk ini adalah bahwa jika jantung berdetak terlalu lambat, tidak akan mengizinkan darah untuk memberikan oksigen yang dibutuhkan otot Anda perlu latihan.
Oleh karena itu jika Anda merasa tidak dapat berolahraga, pusing atau sangat lemah saat berolahraga, Anda mungkin memiliki penyumbatan jantung dan harus melihat perhatian medis segera.

Posted in: Cara Mendeteksi Penyumbatan Pada Jantung